Cover Warta Jemaat 30 Agustus 2015

1705 / WG / VIII / 2015
Minggu, 30 Agustus 2015
Tahun XLVI

KUASAILAH DIRIMU
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan dan penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. 
(Galatia 5: 22-33)

Dalam masa jabatannya sebagai Presiden Amerika Serikat, bobot badan Lyndon Johnson menjadi terlalu berat. Pada suatu hari istrinya menegur dengan terus terang, “kamu tidak akan dapat mengendalikan negara jika kamu tidak dapat mengendalikan dirimu sendiri.“ Setelah mengindahkan nasihat istrinya, Presiden Johnson berhasil menurunkan berat badannya sebanyak 10,5 kilogram.
Sebagai orang-orang yang percaya kepada Kristus, kita ditantang oleh penulis kitab Ibrani untuk menanggalkan “semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita.” (Ibrani 12:1). Hal ini termasuk apapun yang menghambat pertumbuhan kerohanian kita. Dengan disiplin dan kontrol diri, kita harus menghindari setiap kebiasaan, praktek atau sikap yang menghambat pertumbuhan rohani dan kemajuan pelayanan kita kepada Tuhan. Disiplin diri yang demikian sangat perlu jika kita ingin “berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. (Ibrani 12:1).
Cara penguasaan diri yang berhasil adalah dengan meletakkan diri kita di bawah kontrol Roh Kudus. Dalam Galatia 5:16. Rasul Paulus menekankan “hiduplah oleh Roh…” Dan menurut ayat 23, “buah Roh” itu termasuk penguasaan diri.
Apakah ada perbuatan-perbuatan dosa dalam hidup kita? Apakah kita perlu menurunkan “berat badan” kita? Jika demikian, sekaranglah waktunya untuk menjalankan penguasaan diri dengan meyerahkan diri kita di bawah kontrol Roh Kudus.     
JIKA HIDUP KEKRISTENAN KITA BERAT MUNGKIN BEBAN DUNIAWI MENJADI MASALAHNYA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar