1553 / WG / X / 2012
Minggu, 14 Oktober 2012
Tahun XLIII
HUTANG 5 TRILYUN DOLAR
Raja itu menyuruh memanggil orang itu dan berkata kepadanya: Hai hamba yang jahat, seluruh hutangmu telah kuhapuskan karena engkau memohonkannya kepadaku. Bukankah engkaupun harus mengasihani kawanmu seperti aku telah mengasihani engkau? (Matius 18:32-33)
Setiap tahun, sebagian warga Amerika memberi bantuan untuk mengurangi utang negara yang hampir mencapai lima trilyun dolar. Sejak pemerintah mulai menerima bantuan untuk maksud tersebut pada tahun 1961, lebih dari 52 juta dolar telah diberikan. Suatu jumlah yang besar, tetapi masih jauh di bawah jumlah utang tersebut.
Seberapa banyak-kah lima trilyun dolar itu? Coba bayangkan seperti berikut: Jika Anda memiliki satu trilyun dolar dan membelanjakan satu juta dolar sehari 365 juta dolar setahun diperlukan waktu hampir 3.000 tahun untuk menghabiskan semua uang itu. Lalu kalikan itu dengan lima. Lalu kurskan dengan rupiah.
Pelayan dalam perumpamaan Matius 18 menunggak utang yang sangat besar. Sedemikian besar sehingga raja memerintahkan agar pelayan itu beserta anak, istri dan segala miliknya dijual untuk membayar utangnya (ayat 25). Pelayan tersebut memohon waktu dan berjanji akan membayar semua utangnya (ayat 26). Tetapi utangnya sedemikian besar sehingga dapat dipastikan ia tidak mungkin dapat melunasinya. Raja merasa iba terhadapnya dan menghapus semua utangnya. Tetapi pelayan tersebut tidak mempunyai betas kasihan dan pengampunan terhadap seorang hamba lain yang berutang kepadanya (ayat 28-30).
Apa yang hendak Yesus ungkapkan melalui perumpamaan ini? Dia hendak mengajar seberapa besar harga yang harus Dia bayar untuk mengampuni kita dari dosa. Dan Dia menghendaki kita untuk tidak mengabaikan pentingnya mengampuni mereka yang berutang kepada anda. (DJD)
SAAT ALLAH BERKATA, AKU MENGAMPUNI" HAL ITU SEHARUSNYA MENGUBAH CARA HIDUP KITA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar