Cover 26 April-2 Mei 2009

" Sebab kamu sendiri tahu, bagaimana kamu harus mengikuti teladan kami, karena kami tidak lalai bekerja di antara kamu” (2 Tesalonika 3 : 7}
MENGHARGAI TUHAN

Kecelakaan mobil yang dahsyat menjadikan Art E. Berg lumpuh dari dada ke bawah. Dia kehilangan fungsi kaki, fungsi otot perut dan dua otot dada utama; dan kehilangan sebagian fungsi serta kekuatan bahu dan lengan. Art E. Berg harus memulai hidup barunya akibat musibah yang dialami. Dokter katakan karena kondisinya, maka tak mungkin bekerja, mengemudi selama sisa hidup. Dan yang menyedihkan hidup harus bergantung total kepada orang lain. Makan, berpakaian dan berpindah tempat pun harus ditolong orang lain.
Sejenak, mungkin Art E. Berg termenung ketika mendengar kata dokter. Membayangkan masa depan rasanya menakutkan. Di saat-saat penuh ketakutan dan kritis ibu Art E. Berg berbisik di telinganya, "Art, kalau mewujudkan hal yang sulit perlu waktu . . . mewujudkan hal yang tidak mungkin hanya memerlukan waktu sedikit lebih lama."
Sebelas tahun lewat sejak ibunya berbisik di telinga Art, kini Art seorang yang sukses dalam bisnis, penceramah profesional, penulis buku yang produktif. Prestasinya tercatat tahun 1992 dinamai "Usahawan Muda Tahun Ini oleh Administrasi Bisnis Kecil untuk enam negara bagian AS; tahun 1994, oleh majalah Success di munculkan sebagai "yang terhebat tahun ini."
Keadaan fisik bukan rintangan sehingga boleh malas dan bermanja-manja. Art E. Berg justru tertantang untuk mewujudkan impian yang pernah dimiliki sebelum ia mengalami musibah fatal tersebut. Dia seorang yang menghargai Tuhan Sang Pencipta kehidupan yang begitu unik. Dia juga sudah mempersembahkan prestasi yang membanggakan bagi Sang Pencipta kehidupannya. Fisik Saudara mungkin tidak seburuk Art E. Berg, tetapi apakah semangat dan kerja Saudara sudah mengimbangi Art. E. Berg ? (LB)

MENGHARGAI TUHAN TERCERMIN DARI SIKAP DAN PERBUATAN YANG DITUNJUKKAN DALAM HIDUP SETIAP HARI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar